Oleh : Alya dan Wilda
Jin.
Mendengar kata itu kita pasti langsung mengaitkannya dengan hal-hal horor, kan?
Tahukah kalian kalau ternyata banyak fakta-fakta menarik yang ga semua orang
tau tentang mereka. Kalian penasaran?
Yuk,ikuti ulasan berikut ini
1.
Nabi
Muhammad memiliki jin pendamping (Qarin)
Ternyata Nabi Muhammad juga memiliki jin pendamping bernama Habiib Al-Hudaa. Qarin Nabi ini langsung memeluk agama Islam sejak Rasulullah menyampaikan ajaran beliau. Hebatnya lagi, Qarin Nabi itu masih hidup sampai sekarang!
Dia tinggal di Baqi` dan memiliki majlis pengajaran yang didatangi oleh jin-jin muslim. Beliau mengajarkan tafsir dan hadist-hadist Nabi SAW.
Ternyata Nabi Muhammad juga memiliki jin pendamping bernama Habiib Al-Hudaa. Qarin Nabi ini langsung memeluk agama Islam sejak Rasulullah menyampaikan ajaran beliau. Hebatnya lagi, Qarin Nabi itu masih hidup sampai sekarang!
Dia tinggal di Baqi` dan memiliki majlis pengajaran yang didatangi oleh jin-jin muslim. Beliau mengajarkan tafsir dan hadist-hadist Nabi SAW.
2.
Jin
juga mempunyai jin pendamping (Qarin)
Jin seperti halnya manusia, memiliki Qarin juga. Walaupun sama-sama berasal dari kalangan jin, jin juga tidak bisa melihat Qarinnya. Hal tersebut dikarenakan Qarin tersebut berasal dari jenis lain yang disebut dengan Jin Merah, yang sosoknya lebih ringan daripada jin biasa.
Jin seperti halnya manusia, memiliki Qarin juga. Walaupun sama-sama berasal dari kalangan jin, jin juga tidak bisa melihat Qarinnya. Hal tersebut dikarenakan Qarin tersebut berasal dari jenis lain yang disebut dengan Jin Merah, yang sosoknya lebih ringan daripada jin biasa.
3.
Iblis
bukan moyang jin.
Banyak orang keliru mengatakan bahwa iblis adalah moyang jin. Padahal iblis adalah keturunan jin dan bukan moyang jin. “Kalau begitu siapakah moyang jin???” Moyang jin bernama Jaan. “Lalu,,, siapa iblis itu??” Iblis merupakan keturunan Jaan yang sangat pandai, tetapi berperangai buruk dan sombong. Sebenarnya, iblis adalah moyangnya setan. Setan sendiri adalah penyifatan bagi jin dan manusia yang tidak melaksanakan ajaran Allah dan tidak mengikuti petunjuk Muhammad.
Banyak orang keliru mengatakan bahwa iblis adalah moyang jin. Padahal iblis adalah keturunan jin dan bukan moyang jin. “Kalau begitu siapakah moyang jin???” Moyang jin bernama Jaan. “Lalu,,, siapa iblis itu??” Iblis merupakan keturunan Jaan yang sangat pandai, tetapi berperangai buruk dan sombong. Sebenarnya, iblis adalah moyangnya setan. Setan sendiri adalah penyifatan bagi jin dan manusia yang tidak melaksanakan ajaran Allah dan tidak mengikuti petunjuk Muhammad.
4.
Iblis
memiliki kerajaan dan pemerintahan.
Mereka ternyata
memiliki pemerintahan dan mentri-mentri.
Terdapat 5 wakil-wakil iblis yang wajib kita waspadai. Pertama, bernama Tsabar. Dia bekerja ketika
manusia-manusia ditimpa kesusahan. Kedua, bernama Daashim. Dia bertugas untuk
mencerai beraikan ikatan perkawinan dan merupakan anak kesayangan iblis.
Ketiga, Al-a`war, bertugas untuk mempermudah perzinahan. Keempat, Maswath,
merupakan spesialis kebohongan, bahkan terkadang dia juga muncul dalam
pertemuan-pertemuan manusia dalam wujud kakek tua dan menyebarkan
kebohongannya. Kelima, Zalnabuur, dia bergentayangan di pasar-pasar.
5.
Tempat
hidup jin
Iblis bisa tinggal di mana saja, bahkan mereka juga hidup diatas perairan. Bila dibandingkan dengan manusia, manusia hanya bisa menempati daratan. Sedangkan bumi memiliki perbandingan 28% daratan dan 72% lautan. Bayangkan saja! Dari daratan yang 28% tersebut, manusia juga tidak menempati keseluruhannya, tapi hanya seperempat bagiannya saja. Sedangkan para jin, mereka menempati seluruh tempat di muka bumi, bahkan di dalam samudera dan sungai-sungai sekalipun.
Iblis bisa tinggal di mana saja, bahkan mereka juga hidup diatas perairan. Bila dibandingkan dengan manusia, manusia hanya bisa menempati daratan. Sedangkan bumi memiliki perbandingan 28% daratan dan 72% lautan. Bayangkan saja! Dari daratan yang 28% tersebut, manusia juga tidak menempati keseluruhannya, tapi hanya seperempat bagiannya saja. Sedangkan para jin, mereka menempati seluruh tempat di muka bumi, bahkan di dalam samudera dan sungai-sungai sekalipun.
6.
Bentuk-bentuk
jin.
Kadang-kadang banyak orang tidak memahami bahwa jin merasa prihatin dengan persepsi-persepsi keliru yang berkembang tentang bentuk-bentuk mereka yang tersebar di dunia manusia. Manusia seringkali secara keliru meyakini tentang buruknya jin dan sangat menakutkan, yang wajahnya tidak karuan dan memiliki ekor sebagaimana binatang. Padahal, bentuk jin tidak banyak berbeda dari bentuk manusia kecuali perbedaan kecil disana-sini. Misalnya, kepala jin. Mereka memiliki perbandingan kepala yang sedikit lebih besar dari tubuhnya. Mata mereka memanjang dan tidak bulat seperti manusia, ada yang memanjang arah ke atas, dan ada pula yang sedikit miring ke arah dahi. Telinganya seperti telinga kuda, khususnya dalam hal bentuknya yang runcing, adapula yang mirip telinga kucing. Hidung jin pesek atau bulat, mirip hidup orang Filiphina. Jin muslim memanjangkan jenggotnya karena mengikuti petunjuk Nabi Muhammad SAW. Tangan, jari, dan kuku mereka lebih panjang dibandingkan dengan manusia. Sama seperti manusia, mereka juga memiliki organ-organ tubuh yang berfungsi seperti manusia, hanya saja tidak membutuhkan oksigen untuk bernafas sebanyak manusia butuhkan.
Kadang-kadang banyak orang tidak memahami bahwa jin merasa prihatin dengan persepsi-persepsi keliru yang berkembang tentang bentuk-bentuk mereka yang tersebar di dunia manusia. Manusia seringkali secara keliru meyakini tentang buruknya jin dan sangat menakutkan, yang wajahnya tidak karuan dan memiliki ekor sebagaimana binatang. Padahal, bentuk jin tidak banyak berbeda dari bentuk manusia kecuali perbedaan kecil disana-sini. Misalnya, kepala jin. Mereka memiliki perbandingan kepala yang sedikit lebih besar dari tubuhnya. Mata mereka memanjang dan tidak bulat seperti manusia, ada yang memanjang arah ke atas, dan ada pula yang sedikit miring ke arah dahi. Telinganya seperti telinga kuda, khususnya dalam hal bentuknya yang runcing, adapula yang mirip telinga kucing. Hidung jin pesek atau bulat, mirip hidup orang Filiphina. Jin muslim memanjangkan jenggotnya karena mengikuti petunjuk Nabi Muhammad SAW. Tangan, jari, dan kuku mereka lebih panjang dibandingkan dengan manusia. Sama seperti manusia, mereka juga memiliki organ-organ tubuh yang berfungsi seperti manusia, hanya saja tidak membutuhkan oksigen untuk bernafas sebanyak manusia butuhkan.
Tulisan
yang dimuat adalah sepenuhnya milik penulis risalah-online, bukan merupakan
pernyataan dari risalah-online
No comments:
Post a Comment